LATIHAN FISIK
Untuk mempertahankan kelangsungan hidup sangat erat hubungannya dengan kualitas dan kuantitas dalam melakukan aktivitas fisik (physical activity). Seseorang bisa melanjutkan kehidupannya terus menerus karena ada peran aktifitas yang berkualitas dan berkuantitas. Supaya berdampak positif dalam melakukan aktifitas fisiknya harus didasarkan pada kualitas aktifitas fisik tersebut seperti seberapa bagus bentuk aktifitas fisik yang dilakukannya. Tidak cukup aktifitas fisik yang kita lakukan hanya di dasarkan pada kualitas saja tapi harus ada kuantitas yang sangat seimbang dengan kualitas aktifitas fisik kita.
Kalau anda melakukan aktifitas fisik hanya di dasarkan pada kualitas fisik saja maka percuma tidak akan ada peningkatan kualitas fisik anda juga, karena peningkatan dan kestabilan fisik anda bisa didapat ketika adanya pengulangan aktifitas yang berkualitas tersebut. Jika hanya didasarkan pada kuantitas sama juga percuma anda banyak pengulangan aktifitas fisik tapi bobotnya tidak ada. Yang bagus adalah antara kualitas dan kuantitas seimbang dilakukan sehingga bisa berpengaruh positif terhadap kelangsungan hidup anda.
Tujuan latihan fisik
- untuk mencapai kebugaran jasmani (physical fitness)
- efisiensi fungsi tubuh dan mencegah cedera
Latihan fisik merupakan suatu kegiatan fisik menurut cara dan aturan tertentu yang dilakukan secara sistematis dalam waktu relatif lama serta bebannya meningkat secara progresif. Program latihan fisik (physical training) adalah serangkaian kegiatan latihan fisik yang berulang dan terprogram untuk mencapai tujuan tertentu. Prinsip latihan fisik didasari oleh respon dan adaptasi tubuh.
RESPON DAN ADAPTASI TUBUH
RESPON : Jawaban tubuh yang bersifat sementara karena ada aktivitas fisik (Denyut jantung meningkat frekuensi pernapasan meningkat, suhu tubuh meningkat, kontraksi otot meningkat, tekanan darah meningkat)
ADAPTASI : Jawaban tubuh yang bersifat menetap karena latihan fisik (meningkatnya daya tahan, stamina,kekuatan, kelincahan, fleksibilitas, dsb).
PRINSIP LATIHAN FISIK
1. Prinsip Latihan beban bertambah
- Dipantau oleh pencapaian DNM (Denyut Nadi Maximum= 220-Usia) dan Training Zone
- Ditujukan untuk mendapatkan respon dan adaptasi tubuh
- Pencapaian sistem tangga dalam meningkatkan beban.
2. Prinsip menghindari dosis berlebih sehingga tidak menimbulkan micro injury yang sulit untuk diobati
3. Prinsip Individual didasarkan pada karekteristik fisiologis, psikis dan sosial setiap orang berbeda
4. Prinsip Pulih asal
Didasari pada kemampuan tubuh untuk menyediakan dan meresintesis sampah metabolisme (Asam laktat menjadi sumber energi baru), Istirahat aktif dan istirahat pasif, Cara bernapas yang benar lambat dalam dan cepat dalam
5. Prinsip spesifik didasari karena tubuh tidak akan mampu mengadaptasi perubahan dosis latihan yang mendadak dan terlalu besar di atas ambang kemampuannya
6. Prinsip mempertahankan dosis latihan didasari tubuh untuk beradaptasi memerlukan waktu
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Latihan Fisik, Respon dan Adaptasi, Prinsip Latihan Fisik"
Posting Komentar